Transaksi BBJ naik 37%

JAKARTA: Volume transaksi di Bursa Berjangka Jakarta pada semester I/2007 melonjak 37% dibandingkan dengan periode yang sama 2006.

Total volume transaksi di bursa itu pada enam bulan pertama tahun ini mencapai 2,08 juta lot atau naik dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 1,52 juta lot.

Peningkatan volume transaksi itu dikontribusi oleh peningkatan perdagangan indeks saham asing yang mencapai 1,2 juta lot atau meningkat 51% dibandingkan periode yang sama 2006 sebesar 793.988 lot.

Indeks yang marak ditransaksikan di BBJ itu meliputi indeks saham asing yang terdiri dari Hang Seng, Nikkei 225, Kospi, dan Dow Jones.

Kepala Divisi Audit BBJ Heru Priyo Sasongko mengatakan kenaikan volume transaksi di BBJ ini dipengaruhi penggunaan sistem perdagangan secara online sejumlah perusahaan pialang.

Melalui sistem perdagangan itu, lanjut dia, nasabah bisa langsung ikut aktif bertransaksi dari rumah atau kantornya tanpa campur tangan tenaga pemasaran dari perusahaan pialang.

Sistem perdagangan itu sekaligus menekan kemungkinan terjadinya pelanggaran dalam transaksi nasabah yang dilakukan perusahaan pialang.

"Online trading ini mengurangi kemungkinan penipuan yang dilakukan tenaga pemasaran perusahaan pialang yang bersangkutan. Karena nasabah bertransaksi sesuai dengan keputusannya sendiri," tutur Heru di Jakarta kemarin.

Seiring penggunaan sistem perdagangan online, manajemen salah satu perusahaan pialang anggota bursa, PT Mahadana Asta Berjangka, mengakui� telah merasakan dampaknya.

Menurut Presdir PT Mahadana Asta Berjangka Wawan Kuswandi, volume transaksi perusahaan telah melonjak pada semester I tahun ini.

Menurut catatan BBJ, pada Juni 2007, volume transaksi perusahaan ini sudah mencapai 37.290 lot, menempati urutan tertinggi kedua setelah PT Solid Gold Berjangka yang mengumpulkan 48.198 lot transaksi.� (berliana.elisabeth@bisnis.co.id)

sumber : http://web.bisnis.com/edisi-cetak/edisi-harian/
valas-komoditas/1id13714.html